Lima Puluh Kota

Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) Tingkat Kabupaten Lima Puluh Kota Resmi Dibuka

88
×

Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) Tingkat Kabupaten Lima Puluh Kota Resmi Dibuka

Sebarkan artikel ini

LIMAPULUH KOTA| Matapublic.com – Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, membuka secara resmi kegiatan Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) se-Kabupaten Lima Puluh Kota pada Senin, 16 Desember 2024. Acara pembukaan ditandai dengan tabuhan gong oleh Bupati bersama Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Irwan, didampingi unsur Forkopimda, dan seluruh Wali Nagari di Kecamatan Akabiluru. Acara yang bertempat di Lapangan Bola Kaki Hara ini mengusung tema “Generasi Cerdas, Sehat, Moderat, dan Berakhlak Mulia.”

Dalam sambutannya, Bupati Safaruddin menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini. Secara khusus, ia mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kemenag Lima Puluh Kota atas dukungan penuh terhadap kegiatan Pentas PAI. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya strategis untuk membentuk generasi muda yang berilmu, beriman, dan berbudaya.

“Kita dihadapkan pada perubahan sosial yang sangat cepat, dipengaruhi oleh perkembangan teknologi global. Oleh karena itu, kita perlu mempersiapkan generasi penerus yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter mulia. Pentas PAI ini saya yakini akan menjadi salah satu langkah penting dalam membentuk generasi emas Indonesia 2045,” ujar Bupati.

Kepala Kantor Kemenag, Irwan, dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa Pentas PAI adalah ajang untuk menggali minat dan bakat siswa dalam pendidikan agama Islam sekaligus mempererat tali silaturahmi. Kegiatan ini mencakup pendalaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai Islam oleh peserta didik dari jenjang SD, SMP, hingga SMA.

“Pentas PAI tidak hanya menjadi wadah pengembangan keterampilan siswa, tetapi juga upaya memperkuat SDM yang berkualitas, beriman, dan berbudaya. Kami berharap, kegiatan ini terus berlanjut secara berjenjang hingga ke tingkat nasional,” ungkap Irwan.

Selain itu, ia menyoroti keberhasilan program strategis tahfizul Qur’an yang telah dilaksanakan Pemerintah Daerah bersama Kemenag selama empat tahun terakhir. Program “Satu Nagari, Satu Rumah Tahfidz” telah menjadi salah satu fokus utama dalam memperkuat pendidikan agama di Lima Puluh Kota.

“Tahun depan, setiap siswa di MI, MTs, MA, dan pondok pesantren akan diwajibkan memiliki hafalan minimal satu juz Al-Qur’an. Kami berkomitmen memastikan kualitas pendidikan agama terus meningkat,” tegas Irwan.

Pentas PAI tingkat Kabupaten ini diikuti oleh 140 peserta dari 13 kecamatan di Lima Puluh Kota. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diharapkan dapat menjadi langkah awal melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki akhlak mulia.

Dengan kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan Kemenag, diharapkan Pentas PAI mampu memberikan motivasi kepada siswa untuk terus mengembangkan potensi diri, baik dalam bidang seni maupun keterampilan pendidikan agama. (Red)